Pandeglang - Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Banten meninjau secara langsung ke lokasi pengungsian di Kecamtan Munjul Kabupaten Pandeglang beserta jajaranya. Dalam Peninjaun Lokasi pengusian yang Tsunami yang menerjang pantai di Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, dan Lampung Selatan pada Hari Sabtu/22 Desember 2018 yang mengakibatkan banyaknya Korban Jiwa serta Ratusan Rumah Hancur Diterjang oleh Tsunami sehingga banyak Masyarakat Sekitar Kawasan Pantai Mengungsi ke tempat yang lebih aman.(28/12/2018).
Dalam Kunjungannya Kadispora beserta Jajaranya ikut serta dalam membantu para korban dalam penyaluran Bantuan Pemerintahan Provinsi Banten. serta bersama Tim Dispora melakuan pendataan, korban bencana, kebutuhan pengungsi, bantuan yang sudah disalurkan. adapun hasil dari pendataan tersebut :
1. Posko pengungsian di kecamatan Munjul terkonsentrasi di MTS 4 Munjul
2. Posko pengungsian di Kec. Angsana terkonsentrasi di wisma PGRI dan Kantor Kecamatan Angsana
3. Jumlah pengungsi di Posko Mts 4 berjumlah 324 jiwa
4. Jumlah pengungsi di Posko Wisma PGRI Kec Angsana berjumlah 573 jiwa
5. Jumlah pengungsi di Posko Kantor Kec. Angsana berjumlag 3.026 jiwa
6. Kebutuhan mendesak utk Posko MTS 4 adalah kebutuhan masak harian (sayur, bumbu, ikan, minyak goreng, kertas nasi, dll), tambahan toilet mobile, pakaian bayi, makanan bayi, kasur atau alas tidur, selimut, autan.
7. Kebutuhan di Posko Kantor Kec. angsana hanya tambahan utk penerangan (genset), sementara utk logistik sdh mencukupi dan terkoordinasi dengan baik dibawah koordinasi Pemuda Siaga Bencana Kec. Angsana.
8. Kebutuhan di Posko Wisma PGRI Kec. Angsana adalah selimut, alat tidur/kasur, autan.
9. Tenaga medis di setiap Posko sudah ditempatkan dengan satu unit mobil ambulance.
10. Pengungsi di masing masing Posko berasal dari warga Kec. Panimbang dan Sukaresmi.
Menurut Agus Sanjaya sebagai Tim Pendataan Dispora Banten dengan adanya Data-data yang langsung didapat dari Lokasi kejadian ini akan lebih tau apa yang akan dibutuhkan oleh pengungsi dan apa yang akan dilakukan oleh Pemprov Banten dalam menangulangi kejadian bencana alam Tsunami ini.