Serang - Pelepasan Peserta Provinsi Banten untuk mengikuti PKPI Tahun 2022 dan Kegiatan Seleksi Pemuda Pelopor Tingkat Nasional oleh Kadispora Provinsi Banten Dr. H. Ahmad Syaukani, M.Si.Dalam rangka mewujudkan pemuda Indonesia yang kreatif, inovatif, mandiri, berdaya saing, dan memiliki jiwa kepemimpinan dan berwirausaha serta mampu memberdayakan dirinya sendiri menuju kemandirian, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Banten berpartisipasi dalam kegiatan Pekan Kreatifitas Pemuda Indonesia (PKPI) yang akan dilaksanakan di Provinsi Gorontalo pada tanggal 06 – 10 Oktober 2022. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai wadah bagi pemuda untuk dapat berkreasi, bersemangat dan berjuang menciptakan hasil karya dan daya saing guna mendatangkan kesuksesan baik bagi dirinya maupun lingkungannya melalui kegiatan ini Pemerintah mengundang keterlibatan Pemuda untuk dapat berperan serta memulihkan ekonomi nasional pada masa recovery pandemi COVID-19. Jumat (30/9/2022)
Dalam konteks digital 5.0 dan semangat sumpah pemuda seperti saat ini, pemuda harus memiliki minat dan bakat di bidang kreativitas serta kemampuan bersaing di industri kreatif khusunya bidang grafika, kriya, fashion, film, music, kuliner, software dan hardware.
Untuk kegiatan PKPI 2022 sesuai dengan kuota yang diberikan, Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Banten akan mengirimkan peserta yang akan mengikuti lomba pembuatan film reels dalam aplikasi instagram. Peserta tersebut adalah Aldi Reihan seorang pemuda pelopor dalam bidang Agama, Sosial dan Budaya yang aktif dalam program trauma healing di lokasi bencana alam dengan menghibur para korban musibah khususnya anak anak melalui cosplay Fino Badut.
Terkait Seleksi Pemuda Pelopor, Setelah melalui berbagai rangkaian dan tingkatan penjurian, akhirnya 2 (dua) orang peserta dari Provinsi Banten terpilih untuk mengikuti penjurian di tingkat Nasional. Pemilihan pemuda pelopor merupakan bentuk pengakuan dan penghargaan pemerintah terhadap pemuda atas prestasi dan kontribusi untuk kemajuan masyarakat pada 5 bidang di atas Diharapkan dengan penghargaan ini maka mereka akan menjadi inspirasi dan motivasi bagi pemuda lainnya.
Adapun 2 (dua) orang peserta dari Provinsi Banten yang akan mengikuti penjurian Seleksi Pemuda Pelopor di tingkat Nasional adalah sebagai berikut : Tito Tri Kadafi, sebagai Pemuda Pelopor Tingkat Provinsi dalam bidang Pendidikan merupakan pendiri sekaligus Direktur Manajemen Bastra ID, organisasi pendidikan yang bergerak di bidang bahasa, sastra, dan literasi dengan pengintegrasian lintas isu, dalam upaya peningkatan keterampilan sosio-emosional. Organisasi ini bersifat integratif dan berskala nasional. Sejak 16 November 2018, Bastra ID telah bergerak berkelanjutan bersama 110 relawan Bastra ID dari berbagai daerah di Indonesia, lokasi basisnya saat ini berada di Kota Serang, Banten.
Giat Bastra ID terbagi atas dua ranah, yakni giat program dan giat media. Program Bastra ID di antaranya Remaja Belajar Menulis Konten, inkubasi intensif kepenulisan populer ilmiah untuk siswa SMP dan SMA dengan objektif menjadikan penerima manfaat sebagai penangkal hoaks dan ujaran kebencian di media digital.
Mia Widyaningsih sebagai pemuda pelopor tingkat Provinsi bidang Inovasi Teknologi membuat project pemanfaatan biobaterai yang disebut Bagermasuk (bateri Ager dan Tomat Busuk) Baterai ini memanfaatkan tomat sebagai bio elektrokatoda sebagai sumber energi.
Inovasi ini telah memperhitungkan aspek kesinambungan (sustainability) pada BAGERMASUK, diharapkan inovasi teknologi daya listrik akan berkembang terlebih jika telah memasuki fase produksi dalam skala industri. Kedepan BAGERMASUK semoga menjadi bagian dari solusi sumber energi baterai yang dapat dimanfaatkan masyarakat secara luas.
Diharapkan kedua peserta dari Provinsi Banten tersebut akan mendapatkan prestasi dan meningkatkan kapasitasnya dalam penjurian nantinya. Sehingga keberadaan keduanya akan mampu memotivasi para pemuda di Provinsi Banten untuk menjadi pelopor bagi lingkungannya di setiap bidang yang digelutinya yang pada akhirnya para pemuda dapat menjadi bagian dari solusi pembangunan di Provinsi Banten.
Post by: Admin